MAN LEMBAH GUMANTI- “Bapisah bukannyo bacarai” tertulis jelas di spanduk acara perpisahan siswa kelas XII MAN Lembah Gumanti sekaligus acara melepas kepala Madrasah MAN Lembah Gumanti yang lama yaitu Bapak Drs. Ali Basir yang sudah aktif bertugas sebagai kepla Madrasah Tsanawiyah Swasta Danau Kembar.
Bapisah bukannyo bacarai bisa bermakna
bahwa kita tak mesti menjadikan perpisahan sebagai alasan untuk
memutuskan tali silaturahmi dan komunikasi tapi sebalikknya mesti
menjadi sebuah momen yang lebih menyatukan kita dan lebih meresapi arti
dari sebuah kebersamaan. kita akan sangat rindu dan faham dengan
kebahagian bila kita telah jatuh dalam penderitaan, begitu juga dengan
kebersamaan yang begitu berarti akan sangat terasa bila telah datang
perpisahan.
seperti yang diungkapkan oleh ketua
panitia perpisahan yaitu Bapak Junaidi, S.Pd dalam kesempatan acara
pembukaan bahwa diadakannya acara perpisahan ini bukan berarti
berbahagia dengan sebuah perpisahan tapi merupakan sebuah penghargaan
untuk siswa kelas XII yang sudah tiga tahun menuntut ilmu di MAN Lembah
Gumanti. Mudah-mudahan dengan adanya acara perpisahan ini akan
memberikan kesan dan kenangan tersendiri dalam memori kita untuk masa
yang akan datang.
Selamat buat siswa kelas XII dan
lanjutkan cita-cita kalian sampai ketingkat pendidikan yang lebih tinggi
dan menjadi orang-orang yang berguna bagi masyarakat dan lingkungan
dimanapun kalian berada. Selama didik di Madrasah kalian diterpa dengan
kedisiplinan yang tinggi, tata tertib, ilmu pengetahuan dan kebersamaan
maka inilah saatnya kalian menerapkannya. InsyaAllah jika kalian tetap
mampu menjaga nilai-nilai yang ditanamkan di Madrasah dalam bergaul
dengan masyarakat tentu kalian akan bisa memberi kontribusi kepada
masyarakat dan akan mengangkat nama alumni MAN Lembah Gumanti di mata
masyarakat.
Saat ini mungkin keberadaan siswa kelas
XII Tp. 2013-2014 (alumni 2014) untuk mengangkat nama sekolah dari
kegiatan-kegiatan seperti yang pernah dilakukannya saat menjadi siswa
aktif tidak ada lagi tetapi tanggung jawab untuk itu tak akan pernah
berhenti begitu saja. Inilah saatnya sebagai alumni kalian mengangkat
nama MAN Lembah Gumanti dengan menjadi alumni yang bisa berkiparah di
masyarakat. Tetaplah menjaga nama baik almamater dan menjaga hubungan
silaturahmi dengan Madrasah, teman-teman sesama alumni dan menjadi
contoh yang baik bagi adik-adik di Madrasah. Akan sangat disayangkan
jika nanti alumni MAN Lembah Gumanti ternyata menjadi perbincangan yang
negatif di masyarakat dan datang ke Madrasah dengan penampilan yang aneh
sehingga memberi dampak negatif terhadap siswa-siswa di madrasah.
Alangkah bangganya keluarga besar MAN Lembah Gumanti jika bisa mendengar
gaung nama para alumni di atas prestasi dan gebrakan-gebrakan yang luar
biasa dalam pembangunan.
Doa kami selalu menyerta mu dan harapan
agar bisa melihat kalian semua sukses tetap terpati dengan kuat di
relung hati kami Guru-guru mu. Tetaplah memberikan bakti terbaikmu demi
agama, orangtua, nusa dan bangsa.
Acara perpisahan 29 April kali ini merupakan acara perpisahan pertama yang digelar di luar kampus MAN Lembah Gumanti. Convention hall
alahan panjang yang berjarak beberapa meter saja dari bibir danau
diatas yang begitu indah ternyata memberikan suasana yang asyik dan
menambah kemegahan acara tersebut. Acara yang berjalan dengan lancar dan
tertib ini juga dihadiri oleh Kemenag Kabupaten Solok Bapak Kardinal,
M.M. Dalam sebuah kata sambutan beliau mengutarakan harapan dan
memberikan motivasi kepada seluruh keluarga besar MAN Lembah Gumanti
agar dapat lebih baik lagi dimasa-masa yang akan datang.
Keindahan danau di atas yang begitu
memukau dan indahnya suara siulan angin yang menerpa daun-daun cemara
begitu terasa ketiga siang terasa mulai panas dan jam untuk istirahat
makan dan sholat telah tiba. Makan bersama di tepi danau dengan panorama
yang indah menambah kebahagian dihari acara perpisahan itu. Kedatangan
beberapa alum pada acara tersebut juga menambah suasana kebahagian
karena dapat kembali berkumpul setelah sekian lama tidak berjumpa.